Bamus Betawi akan Gelar Lebaran Betawi

JAKARTA, MP - Untuk melestarikan salah satu tradisi budaya Betawi, Badan Musyawarah (Bamus) Betawi akan menggelar Festival Lebaran Betawi. Rencananya kegiatan dipusatkan di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan, mulai tanggal 17-18 Oktober mendatang.

Ketua Umum Bamus Betawi, Nachrowi Ramli, mengatakan, Festival Lebaran Betawi ini akan dimeriahkan dengan berbagai kesenian serta sajian kuliner Betawi secara gratis bagi warga DKI Jakarta.

Lebaran Betawi merupakan tradisi budaya Betawi usai Lebaran dengan melakukan hantaran atau anteran. Hantaran tersebut berupa pemberian atau hadiah dari yang lebih muda kepada yang lebih dituakan. "Hantaran itu isinya segala macam makanan khas Betawi. Nilai yang terkandung adalah silaturahmi, jadi melalui festival ini ada hantaran dan silaturahmi dengan seluruh masyarakat Betawi dan masyarakat lainnya yang hadir di festival tersebut," papar Nachrowi.

Rencananya, acara ini akan dimulai dari pagi hingga tengah malam yang dimeriahkan oleh berbagai kesenian Betawi seperti gambang Kromong, Keroncong Jakarta, Wayang Kulit Betawi, Orkes Melayu, Ondel-ondel, dan hiburan layar tancap.

Selain kesenian Betawi, Lebaran Betawi juga dimeriahkan dengan sajian-sajian khas kuliner Betawi seperti nasi uduk, pecak gurame, gabus pucung, sayur asem, kerak telor, wajik dodol. Kemudian, tape uli, geplak, cendol, salak, dan bir pletok.

Festival ini diperkirakan akan mampu menyedot sekitar 10.000 orang yang datang dari berbagai wilayah di ibu kota dan sekitarnya. "Semua makanan khas dari lima wilayah Jakarta serta Kepulauan Seribu ada di Lebaran Betawi ini," ujarnya.

Sebenarnya acara ini baru terselenggara sejak dua tahun lalu. Acara perdananya digelar di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. sedangkan yang kedua, akan digelar di Bumi Perkemahan Ragunan. Rencananya, kegiatan ini akan dijadikan sebagai agenda tahunan masyarakat Betawi. Namun setiap tahun, lokasi akan ditambil di tempat yang berbeda. Kegiatan ini juga sekaligus untuk mempromosikan dunia pariwisata Jakarta di mata nasional maupun internasional.

Sedangkan Ketua Panitia Pelaksana Lebaran Betawi, Buchari Syamsi mengatakan kegiatan ini juga untuk menghidupkan seni budaya milik warga Betawi. "Kesenian Betawi hampir punah maka dengan acara ini kami bermaksud ingin menghidupkannya kembali," ujarnya. (red/*bj)