JAKARTA, MP - Melintasi beberapa jalan protokol di Jakarta Selatan, seperti kawasan Mampang Prapatan dan Jalan Buncit Raya, Anda akan melihat sampah yang menumpuk dari sampah rumah tangga sekitar kawasan tersebut.
Selain menyebabkan penyakit, sampah yang tidak tertangani juga sangat mengganggu pemandangan dan menimbulkan bau yang kurang sedap. Tempat penampungan sampah sementara (TPSS), memang jarang ditemukan di lokasi tersebut.
Hal itu rupanya tidak dibantah oleh Kepala Suku Dinas Kebersihan Jakarta Selatan, Wira Haryadi.
"Sampai saat ini, memang belum ada TPSS di wilayah Mampang Prapatan dan Buncit," kata Wira.
Untuk membangun TPSS di suatu wilayah, menurut dia, tidak semudah dibayangkan. Perlu lahan yang disepakati warga dan diketahui perangkat kelurahan setempat. "Jika warga menginginkan, Kami siap memfasilitasi untuk mendirikannya," ujarnya.
Namun sayangnya, lanjut dia, sampai saat ini belum ada pengajuan warga untuk mendirikan TPSS di wilayahnya masing-masing.
Salah satu warga RT 02 RW 03, Mampang Prapatan bernama Siti, dirinya mengaku sudah terbiasa dengan pembuangan sampah melalui mobil sampah meski harus menunggu hingga berhari-hari. "Kalau ada TPSS, nanti malah bau dan banyak lalat," ujarnya.
Meski demikian, Wira tetap berharap agar warga mau menjaga kebersihan di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing. "Saya harap warga tertib membuang sampah sesuai jadwal yang ditentukan," ujarnya. (jack)
Jumat, Oktober 02, 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar