JAKARTA, M86 - Libur cuti bersama yang ditetapkan pemerintah pada Senin (16/5), membuat Badan Layan Umum (BLU) Transjakarta hanya mengoperasikan 70 persen armadanya atau sama dengan pola pada hari Sabtu. Sayangnya, kebijakan itu justru menimbulkan terjadinya penumpukkan penumpang di sejumlah halte bus Transjakarta seperti, Halte Dukuhatas dan Halte Ragunan. Terlebih, sebagian perusahaan tidak memberlakukan cuti bersama terhadap para karyawannya.
Kepala BLU Transjakarta, M Akbar mengakui, pihaknya hanya mengoperasikan sebesar 70 persen armada yang dimiliki bus Tranjakarta untuk melayani selurh koridor yang ada. Bahkan, untuk rute langsung seperti, Ragunan-Monas untuk hari ini tidak dioperasikan. "Kami hanya operasikan rute reguler saja. Memang ada penumpukan penumpang, khususnya di Halte Dukuhatas, halte di sepanjang koridor VI dan koridor IX," ujar Akbar, Senin (16/5).
Untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan penumpang, dikatakan Akbar, pada sore nanti, pihaknya akan mempercepat keberangkatan. Dengan begitu, diharapkan akan menjaga headway sehingga penumpukkan penumpang tidak akan terjadi.
Sedangkan untuk Hari Raya Waisak yang jatuh pada Selasa (17/5) besok, pihaknya akan menggunakan pola hari Minggu, yakni hanya 50-60 persen armada saja yang dioperasikan. "Untuk besok kami akan menggunakan pola hari Minggu. Karena besok memang hari libur," imbuhnya.
Untuk bus Transjakarta malam hari, yakni di koridor I (Blok M-Kota) dan koridor IX (Pinangranti-Pluit) akan tetap beroperasi seperti biasanya. Tidak ada pengurangan armada untuk bus Transjakarta malam hari di kedua koridor tersebut. "Untuk yang malam hari tetap beroperasi seperti biasanya tidak ada pengurangan armada," tandasnya. (red/*bjc)
Senin, Mei 16, 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar