Sabtu, Mei 15, 2010

Bocah Hilang Terseret Air

JAKARTA, MP - Nasib naas menimpa Fitria Rahma (5). Putri bungsu pasangan Asmani (46) dan Hayani (43), hingga saat ini belum kembali ke rumahnya di RT 04/13, Mentengatas, Setiabudi, Jakarta Selatan, setelah sehari sebelumnya sempat terjatuh ke dalam saluran air yang menghubungkan dengan Kali Ciliwung. Hingga saat ini Tim SAR dari Mentengatas berjumlah 4 orang dibantu Sudin Pemadam dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) Jakarta Selatan masih terus melakukan pencarian korban.

Sebelum kejadian, Fitria Rahma (5) diketahui sedang bermain hujan dengan kakaknya, Fadila Wati (7) sekitar pukul 14.00, Kamis (13/5). Beberapa teman korban yang juga ikut bermain hujan, mengajaknya ke tempat lebih jauh hingga radius seratus meter dari rumah menuju saluran air.

Naas, korban yang usianya paling kecil di antara enam orang teman dan kakaknya, terpeleset di saluran air yang airnya cukup kencang. Korban sempat berpegang pada tiang listrik, bahkan kakak korban juga sempat memegangi selama beberapa saat. "Namun karena tidak kuat akhirnya terlepas juga," jelas Yanti (20), kakak kandung Fitria Rahma saat ditemui di rumahnya.

Pihak keluarga dibantu warga sekitar serta Tim SAR, hingga pagi tadi terus berusaha mencari bocah malang tersebut. Namun, hingga saat ini korban belum juga dapat ditemukan. Pada saat kejadian korban hanya mengenakan kaos dalam dan celana panjang berwarna abu-abu.

Pencarian juga tidak terpaku di saluran air tempat jatuhnya korban saja, tapi juga dilakukan di kali yang melintasi wilayah tersebut. Tapi, tetap saja tubuh korban belum ditemukan. Bahkan, untuk memudahkan pencarian, Pintu Air Manggarai juga sempat ditutup. "Siapa tahu nyangkut di sana, tapi tetap saja nggak ada juga," keluhnya.

Yanti menambahkan sebelum kejadian, korban sempat meminta difoto oleh pamannya. Ia memperkirakan itu sebagai firasat, namun tidak ada yang menyadarinya. Selain pencarian terhadap korban, keluarga beserta warga sekitar juga mengadakan pengajian di rumah. Karena menurut keterangan beberapa tetangga sekitar, kemungkinan korban disembunyikan oleh makhluk halus.

"Banyak yang bilang mungkin disembunyikan makhluk halus, karena memang tidak masuk akal. Tapi kita tidak tahu juga, karena saluran airnya kecil dan banyak kayu-kayu di atasnya, jadi bisa saja adik saya tersangkut. Tapi malah hilang," tandas Yanti sambil menahan kesedihan. (red/*bj)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails